Kegiatan memasak tidak akan seru jika tanpa panci yang bagus. Kini, jenis alat masak ini semakin bervariasi bahan bakunya berikut dengan segala kelebihannya. Ada salah satu jenis yang baru saja kami coba yakni panci keramik.
Ternyata, kami temukan beberapa kelebihan dan kekurangan dari perabotan memasak ini.
Jika kamu saat ini sedang mempertimbangkan beli panci baru, ada baiknya untuk simak review singkat seputar panci keramik ini. Kami akan beberkan beberapa alasan kenapa Anda perlu atau tidak untuk menjadikannya sebagai panci idaman sehari-hari. Scroll terus sampai habis yaa.
Review Panci Keramik untuk Memasak di Dapur
Berikut ini akan kami sampaikan review panci keramik dari dua sisi, kelebihan dan kekurangannya.
-
Kelebihan Panci Keramik
Lebih Aman untuk Kesehatan
Bahan keramik pada jenis alat masak ini menghasilkan sifat licin yang alami. Sehingga, kita tidak perlu takut masakan akan lengket jika menggunakannya sehari-hari.
Jika kita cek, ternyata panci berbahan keramik lebih sehat dibandingkan jenis teflon.
Setalah ditelusur, sifat anti lengket pada panci teflon itu berasal dari zat kimia buatan. Khawatirnya, penggunaan panci teflon dalam jangka panjang dapat memicu munculnya reaksi kimia dari bahan zat kimia anti lengket tersebut.
Mudah Dibersihkan
Mencuci alat masak setelah menumis, terkadang membuat hati jengkel. Sebab, tidak semua panci dapat dicuci dengan mudah.
Hal ini tidak akan terjadi pada panci keramik!.
Meski kerak menempel pada bagian panci tetap dapat diatasi, tanpa merusak permukaannya. Kamu bisa merendamnya terlebih dahulu sebelum mencucinya ya.
Tampilan yang Ciamik
Panci keramik juga punya desain menarik, mulai dari bentuk hingga warna bervariatif. Kamu bisa memilihnya sesuai minat dan kesukaanmu.
Selain itu, bahannya yang solid menjadikan memasak menjadi lebih cepat. Dengan begini kegiatan masak akan jadi lebih menyenangkan, bukan?.
-
Kekurangan Panci Keramik
Setelah menyimak kelebihan dari wajan keramik, ada baiknya juga kita pelajari kekurangannya.
Punya Bobot yang Berat
Setelah membandingkan antara panji jenis teflon / stainless steel dengan jenis keramik, nampak jelas perbedaan bobotnya.
Jika kita ketuk-ketuk, material keramik lebih padat dan berat. Ini merupakan hal wajar, karena bahan dasarnya yang dari awal sudah berbobot.
Maka, tidak disarankan untuk menggantungnya di dinding yang berpaku, sebab berpotensi terjatuh.
Selain itu, tidak menumpuknya diatas alat masak lainnya yang lebih ringan bobotnya.
Harganya Lebih Mahal
Jika kita cek di marketplace, jenis panci ini memiliki harga jual yang cukup tinggi dibanding jenis stainless. Meski demikian, alat masak ini berbahan solid dan dapat tahan lama penggunannya.
Untuk penggunaan jangka panjang, kamu disarankan untuk menggunakan spatula silikon atau kayu saat memasak. Selain itu, juga direkomendasikan menggunakan spon halus saat mencucinya.
Dengan begitu, kamu tidak akan rugi membeli wajan ini.
Bagi kamu yang tertarik membelinya, kamu bisa cek harga panci keramik ini di Sesa.id. Silakan download aplikasi sesa.id di appstore dan playstore.
Semoga informasi tentang review singkat ini bermanfaat ya. Happy cooking!
Referensi : https://www.dekoruma.com/artikel/130766/kelebihan-dan-kekurangan-wajan-keramik