Dalam agama islam, salah satu hikmah keutamaan bagi orang yang menjaga dan menjalin tali silaturahmi itu luar biasa. Hikmahnya yaitu akan dilapangkan rezekinya dan dipanjangkan umurnya. Hal ini sebagaimana Sabda Rasulullah SAW yang artinya:
Barang siapa yang menyukai untuk mendapatkan kelapangan rezeki dan panjang umurnya, hendaklah ia menyambung hubungan dengan saudaranya. (HR. Bukhari dan Muslim).
Apa Akibat Orang yang Memutus Tali Silaturahmi?
1. Allah SWT tidak akan menerima amal ibadahnya
Ternyata, memutus tali silaturahmi sangat tidak dianjurkan, karena ini sangat merugikan diri sendiri (berbahaya). Siapa saja yang memutus silaturahmi akan merugi (bahaya) di dunia dan bahaya di akhirat. Ada Bahaya atau kerugian di dunia yang akan dialami oleh orang-orang yang memutus tali silaturahmi. Akibatnya, Allah SWT tidak akan menerima amal ibadahnya.
Hal ini berdasarkan hadits riwayat Ahmad berikut ini:
إِنَّ أَعْمَالَ بَنِي آدَمَ تُعْرَضُ كُلَّ خَمِيْسٍ لَيْلَةَ الْجُمُعَةِ فَلاَ يُقْبَلُ عَمَلُ قَاطِعِ رَحِمٍ
Artinya : “Sesungguhnya amal ibadah manusia diperlihatkan setiap hari Kamis malam Jum’at, maka tidak diterima amal ibadah orang yang memutuskan hubungan silaturahmi”. (HR Ahmad)
Naudzubillah Min Dzalik, apabila ibadah kita hanya sia-sia belaka. Seperti kita ketahui, bahwa amal ibadah yang kita lakukan selama hidup di dunia ini adalah untuk bekal di akhirat nanti. Tapi apalah artinya jika amal ibadah tertolak di sisi Allah SWT hanya karena memutus tali silaturahmi. Maka dari itu, marilah kita selalu menjaga dan menjalin tali silaturahmi.
2. Memutus Rahmat Allah SWT
Selain itu, memutus tali silaturahmi juga dapat memutus Rahmat Allah SWT. Hal ini sebagaimana sesuai dalam hadits riwayat muslim berikut ini:
لاَ تَنْزِلُ الرَّحْمَةُ عَلَى قَوْمٍ فِيْهِمْ قَاطِعُ رَحِمٍ
Artinya : “Rahmat tidak akan turun kepada kaum yang padanya terdapat orang yang memutuskan tali silaturahmi”. (HR Muslim)
3. Pelakunya tidak akan masuk surga
Kita semua tentu setiap saat menginginkan Rahmat dari Allah SWT dalam mengarungi kehidupan di dunia. ini agar selalu dalam lindungan-Nya baik di dunia maupun di akhirat. Dan lebih berbahaya lagi, bagi orang-orang yang memutus tali silaturahmi kelak di akhirat tidak akan masuk surga.
Hal ini sesuai dengan matan sebuah hadits yang Bukhari dan Muslim riwayatkan berikut ini :
لاَ يَدْخُلُ الْجَنَّةَ قَاطِعٌ
Artinya : “Tidak akan masuk surga orang yang memutuskan (silaturahmi)”. (HR Bukhari dan Muslim)
Dari beberapa hadits di atas, dapat kita simpulkan bahwa memutus tali silaturahmi dapat menyebabkan amal ibadah tidak Allah terima. menjadi sebab terputusnya Rahmat Allah SWT serta menjadi penyebab tidak masuk surga. Sungguh ini sangat merugikan (berbahaya) bagi setiap diri manusia, baik ketika masih di dunia maupun kelak di akhirat. Wallahu A’lam.
Sekali lagi mari kita sama-sama saling mengingatkan, janganlah sekali-kali kita memutus tali silaturahmi. Ayo mari kita rajut dan jalin tali silaturahmi antar sesama. Insya Allah banyak keberkahan yang akan kita rasakan.
Demikian yang dapat kami share pada kesempatan ini. Semoga artikel ini bermanfaat.
Originally posted 2024-03-23 14:12:04.
